Saat peluk dilerai
lembut,
Tika jasad belum
sedia,
Mungkinkah mampu teguh?
Saat tangan
dilonggar genggaman,
Tika hati belum
rela,
Mungkinkah mampu membiarkan?
Saat jemari bersentuh
di hujungan,
Tika sendu belum
reda,
Mungkinkah mampu berdiam?
Saat mata sayup
memandang,
Tika jiwa belum
matang,
Mungkinkah mampu
terbang?
Saat ia pergi tak
kan pulang,
Tika segenap ruang
dibeban rindu kenangan,
Mungkinkah mampu
bertahan?
Mampu.
Sedang Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai
dengan kesanggupannya... (Surah Al- Baqarah: Ayat 286)
segalanya back to ALLAH..DIA sentiasa ad buat kita..
ReplyDeleteum. kembali. :-)
ReplyDelete